PT. Radio Mitra Kawanua
Gedung Graha Jasa Group
Jl. Toar 59/61 - Manado | Kode Pos : 95112
Marketing : 0853 9888 2049 Peter (WA)
email : radio.mitrakawanua@yahoo.co.id


Jumat, 27 Mei 2016

KPID Sulut Menggelar Sosialisasi "Mewujudkan Penyiaran Sehat dan Berkualitas di Era Konvergensi"

Mitra Kawanua FM - Bertempat di Auditorium RRI Malalayang, Rabu, 26 Mei 2016, Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Sulawesi Utara menyelenggarakan sosialisasi peran dan fungsi KPID dengan tema “Mewujudkan Penyiaran Sehat dan Berkualitas di era Konvergensi”.
Hadir dalam acara sosialisasi ini diantaranya Ketua Komisi I DPRD Sulut Ferdinand Mewengkang, Ketua KPI Pusat Judhariksawan, Ketua KPID Sulut Olga Peleng, Wakil Gubernur Sulut yang di wakili Star Wowor Staf Ahli Gubernur Sulut Bidang Hukum dan Pemerintahan, serta segenap perwakilan lembaga penyiaran publik swasta serta beberapa instansi terkait yang membidangi penyiaran dan komunikasi se-kabupaten/kota di Sulut
Dalam sambutan yang di bacakan staf ahli Staf Ahli Gubernur Sulut Bidang Hukum dan Pemerintahan Star Wowor, Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw menekankan “informasi” merupakan salah satu hal penting dan penentu daya saing diri, bangsa dan negara. Kita dapat bersaing, jika kita menguasai informasi. “Siapa yang menguasai informasi, dialah yang menguasai Dunia”, demikian salah satu kalimat dalam sambutannya.
Ketua KPI Pusat Judhariksawan juga di beri kesempatan dalam membawakan materi dengan tema “Broadcasting, Digitalization, and Media Convergence”. Dalam membawakan materinya Judhariksawan mengatakan bahwa media harus lebih kreatif menyikapi era konvergensi media saat ini, agar dapat bertahan bahkan menang dalam persaingan bisnis media. Beberapa hal yang harus dilakukan diantaranya media harus memiliki konten-konten program yang bisa disiarkan di beberapa media atau “multi broadcast content”, media juga harus membangun pendengar atau penonton yang loyal.  Media juga musti lebih kreatif membaca situasi dimana masyarakat  mendapatkan informasi di mana dan kapan saja.
"siapa yang menguasai informasi, dialah yang menguasai dunia"
Hal menarik menurut data tahun 2014, dari 251 juta lebih penduduk Indonesia, 72 juta merupakan pengguna internet, 62 juta pengguna internet aktif, dan menariknya 281 juta lebih akses mobile atau hanphone yang ada. Ini berarti setiap penduduk Indonesia memiliki hanphone lebih dari satu. Dari kondisi ini setiap media penyiaran harus bisa mencermati dan memanfaatkannya sehingga media penyiaran bisa memenangkan persaingan bisnis.  
Sosialisasi ini mendapat tanggapan yang sangat positif dari segenap undangan yang ada. Terlihat segenap undangan yang terdiri dari lembaga-lembaga penyiaran serta instansi terkait, terlibat dialog interaktif dengan para pembawa materi.


0 komentar:

Posting Komentar

Thanks