PT. Radio Mitra Kawanua
Gedung Graha Jasa Group
Jl. Toar 59/61 - Manado | Kode Pos : 95112
Marketing : 0853 9888 2049 Peter (WA)
email : radio.mitrakawanua@yahoo.co.id


  • Radio Talk

    BPJS Ketenagakerjaan Manado | Disnaker Sulut | KSBSI Sulut

  • mitraONtheMOVE_Edisi OFFAIR

    Live dari Mega Trade Center with Suzuki Galesong Prima...

  • mitraFAMILY

    Growth in Character

  • Liputan RMK 91FM

    Gerakan Nasional "Save Our Littoral Life" di Pantai Malalayang

  • Gedung Radio Mitra Kawanua

    Radio Mitra Kawanua

  • Radio Talk

    BNN Kota Manado

  • Radio Talk

    BAPEDA Kota Manado

  • mitraFAMILY_Edisi OFFAIR

    Live dari Siloam Hospital Manado

  • mitraONtheMOVE

    Live dari Lion Hotel dan Plaza

  • Radio Talk

    Walikota Manado

  • MitraFAMILY

    Siloam Hospital Manado

  • Kru Mitra Kawanua FM bersama Narasumber

    Radio Mitra Kawanua

  • Kru Mitra Kawanua FM

    Radio Mitra Kawanua

Rabu, 29 Juni 2016

STEVEN KANDOW SESALKAN BANYAKNYA ANGGOTA FRAKSI PDIP TAK HADIR PARIPURNA RPJMD

MITRAKAWANUAFM - Rapat Paripurna penandatangan Nota Kesepakatan Rancangan Awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) sudah dilaksanakan. Tapi siapa yang menyangka setelah selesai rapat Paripurna tersebut Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw yang tak lain adalah salah satu dedengkot dari partai yang berkuasa di Gedung Cengkih tersebut, menumpahkan kekesalannya pada media saat mewawancarainya.

“Saya prihatin terhadap ketidakhadiran fraksi PDIP, dari 13 orang tidak sampai setengah yang hadir. Ini sangat memiriskan dan ini akan saya laporkan kepada pak ketua DPD. Dengan ketidakhadiran pada hari ini kiranya akan menjadi catatan yang underline, atau catatan merah untuk fraksi PDIP,” tegas wagub Kandouw.

Untuk diketahui yang memimpin rapat paripurna dalam rangka Penandatanganan Nota Kesepakatan Rancangan Awal adalah Wakil Ketua DPRD Sulut Stefanus Vreeke Runtu (SVR) sedangkan anggota legislatif yang hadir dari fraksi PDIP hanya berjumlah empat orang yakni Adriana Dondokambey,Teddy Kumaat, Rocky Wowor dan Julius Jems Tuuk.

Anggota Fraksi PDI-P lainnya Fanny Legoh saat di konfirmasi mengaku sedang berada di Jakarta dalam rangka mengikuti Bimbingan Teknis khusus Penggunaan dan Pengelolaan dan Berbasis Kinerja.
Sedangkan Ketua Deprov Sulut Andrei Angouw saat di hubungi soal seberapa pentingnya Bimtek ini untuk anggota Dewan Provinsi Sulut sehingga sebagian besar anggota lebih memilih untuk mengikuti Bimtek ketimbang Paripurna RPJMD, dikatakan oleh Andrei "dua duanya penting". Sebagai Ketua dirinya sudah menginstruksikan seluruh anggota untuk mengikuti Paripurna dulu baru berangkat ke Jakarta mengikuti BImtek, ujarnya saat dikonfirmasi terkait kurangnya Personil Fraksi PDI- PERJUANGAN dan juga fraksi-fraksi lainnya.

(RobyKumaatMononimbar)

Rambu Jalan “Dilarang Parkir” yang Aneh


RMK91FM - Rambu jalan publik dengan tanda huruf "P" di garis silang tentunya tak sing lagi bagi kita. Banyak dari kita mengerti arti rambu jalan ini, yakni dilarang parkir. Rambu jalan dilarang parkir ini biasanya di tempatkan di lokasi-lokasi tertentu sesuai kebutuhannya, misalnya di tempatkan di dekat persimpangan jalan, dekat lampu merah, atau di dekat hydran air, atau bisa saja di jalan-jalan tertentu yang tidak memungkinkan untuk di jadikan tempat parkir kendaraan. Intinya rambu jalan publik “dilarang parkir” ini di tempatkan biasanya agar di ruas jalan tersebut demi kepentingan umum agar tidak terjadi kemacetan.

Namun lain halnya dengan rambu jalan “dilarang parkir” di Jalan Toar, tepatnya di depan mini market Indo Grosir Jalan Toar. Sebelum-sebelumnya penulis sudah sering ke mini market ini karena lokasinya yang relatif dekat kantor. Dan sebelum-sebelumnya juga tidak ada rambu jalan “dilarang parkir” di depannya. Baru tadi pagi Rabu, 29 Juni 2016 penulis “kaget” adanya rambu jalan ini. Sekedar intermezzo, penulis menanyakan kepada karyawan mini market tersebut, “..itu tanda dilarang parkir di depan so lama ada di situ..??” tanya penulis. Lalu jawab karyawan mini market tersebut “..baru tadi stou itu pak, sebelumnya nyanda ada tu tanda itu..”

Heran juga, apa urgensinya tanda “dilarang parkir” tersebut di tempatkan pas didepan mini market ini, yang mana pengunjung harus memarkirkan kendaraan di depan mini market tersebut. Berarti pengunjung tidak boleh memarkirkan kendaraan di depan mini market tersebut.

Jika di lihat urgensinya (agar tidak terjadi kemacetan di ruas jalan sekitarnya) di sekitar tanda parkir tersebut jarang sekali terjadi kemacetan. Penulis yang sehari-hari berkantor di jalan toar, tidak pernah melihat kemacetan di seputaran lokasi tersebut, kecuali lokasi jalan toar dekat lampu merah teling atau jalan toar seputaran Bank Danamon di bawah. Bahkan di jalan toar seputaran lokasi lampu merah teling yang biasanya terjadi kemacetan karena sempitnya jalan oleh kendaraan yang parkir di pinggir jalan, tidak ada rambu jalan "dilarang parkir" sesuai urgensinya.

Lalu apa maksud dinas terkait memasang rambu jalan “dilarang parkir" di lokasi tersebut..??
Sebuah rambu jalan "dilarang parkir" yang aneh....

(PeterWaworundeng)

Senin, 27 Juni 2016

KENAPA INGGRIS HARUS REFERENDUM DAN KELUAR DARI UNI EROPA ??

RMK91FM - Bagi masyarakat Indonesia, kabar keluarnya Inggris dari keanggotaan Uni Eropa atau Masyarakat Ekonomi Eropa (MEE) mungkin tidak begitu menarik untuk di ketahui. Bagi sebagian "tidak menarik" mungkin karena ketidaktahuan kenapa Inggris mengadakan referendum untuk menentukan keluar tidaknya Inggris dari MEE. Dan minggu lalu, masyarakat Inggris sudah menentukan nasibnya, bahwa Inggris akhirnya keluar dari MEE melalui referendum dengan suara 52% menyatakan keluar, dan 48% suara tetap diu MEE.
Dilihat dari konteks Britania Raya, keputusan keluarnya Inggris dari MEE sepertinya mengakibatkan "perpecahan" karena negara Britania Raya lainnya seperti Wales, Scotlandia, dan Irlandia masih memilih untuk bergabung dengan Uni Eropa. Tapi soal "perpecahan" tersebut dan apa dampaknya mungkin kita belum tahu selanjutnya.
Nah, bagi saya sebagai masyarakat umum tentunya ingin tahu kenapa atau apa pertimbangan sebagian besar masyarakat Inggris memilih keluar dari MEE. Lebih-lebih mungkin karena saya penggemar tim sepak bola asal ratu Elisabeth ini, jadi lebih penasaran dan ingin tahu pertimbangan-pertimbangan apa sehingga referendum ini bisa terjadi.
Keluarnya Inggris dari Uni Eropa menjadi momen bersejarah sejak berdirinya Uni Eropa selama 60 tahun terakhir. Inggris bergabung Uni Eropa sejak tahun 1973 silam, bahkan sejak nama Uni Eropa menggunakan nama terdahulu, yakni European Economic Community (EEC).
Dua tahun kemudian, yakni pada tahun 1975, menyerukan digelarnya referendum karena rakyat Inggris merasa terbebani oleh EEC. Hasilnya, sebagain besar rakyat Inggris kala itu menyatakan ingin tetap bergabung EEC.
Setelah 41 tahun kemudian atau pada tahun 2016, Inggris kembali menggelar referendum untuk menentukan nasib negara itu dalam Uni Eropa.
Nah, belum lama ini, laman Telegraph melaporkan, ada 10 alasan mengapa Inggris harus meninggalkan Uni Eropa, sebagaimana dikatakan seorang jurnalis yang juga penulis, David Hannan.
1. Inggris mengalami defisit perdagangan dengan negara-negara anggota MEE (Uni Eropa) yang dengan rata-rata 30 juta poundsterling per hari. Sebaliknya, neraca perdagangan Inggris mengalami surplus dengan setiap benua di dunia.
2. Pada tahun 2010, kontribusi ‘kotor’ Inggris untuk anggaran Uni Eropa mencapai 14 miliar pound sterling. Padahal, Inggris hanya bisa menyimpan 7 miliar pound sterling setahun dengan seluruh pengeluaran pemerintah.
3. Angka yang tercatat di Komisi Eropa, biaya tahunan regulasi Uni Eropa lebih besar daripada keuntungan dari pasar tunggal dengan 600 sampai 180 miliar euro.
4. Kebijakan Pertanian Bersama membebankan setiap keluarga biaya sebesar 1.200 pound sterling per tahun karena tagihan makanan menjadi lebih tinggi sejak Inggris masuk UE.
5. Jika berada diluar Kebijakan Perikanan Umum UE, Inggris bisa mengembalikan kendali atas perairan hingga 200 mil dari garis tengah. Inggris pun dapat mengambil sekitar 65 persen saham Laut Utara.
6. Analisis mendalam oleh Departemen Kehakiman Federal Jerman menunjukkan bahwa 84 persen dari undang-undang di negara yang berasal dari Uni Eropa, bukan dari domestik Inggris.
7. Di luar Uni Eropa, Inggris akan bebas untuk menegosiasikan perjanjian perdagangan yang jauh lebih liberal dengan negara-negara dunia ketiga daripada di Uni Eropa. Selama ini, Inggris harus berdagang dibawah Tarif Eksternal umum.
8. Negara-negara dengan PDB per kapita tertinggi di Eropa Norwegia dan Swiss. Keduanya memiliki ekspor yang lebih proporsional ke Uni Eropa lebih besar dengan tingkat ekspor Inggris ke Uni Eropa.
9. Diluar Uni Eropa, Inggris bisa menerapkan deregulasi, lebih kompetitif, dan menikmati surga ‘lepas pantai.’
10. Inggris akan lebih demokratis jika berada di luar Uni Eropa

Semoga informasi ini bisa sebagai "pencerahan" bagi kita. Setidak-tidaknya kita bisa sedikit banyak tahu, kenapa masyarakat Inggris memilih keluar dari Uni Eropa atau Masyarakat Ekonomi Eropa. GB..

(PeterWaworundeng) dilansir dari Telegraph/pojoksatu/BBC

Mahasiswa KKT UNSRAT Jadi Agen Perubahan Informatika

MITRAKAWANUAFM - Bertempat di ruang mapalus Kantor Gubernur Sulut (Kamis 23/06), ratusan mahasiswa Universitas Sam Ratulangi Kuliah Kerja Terpadu (KKT) Unsrat Angkatan 112 Tahun Akademik 2016/2017 mengikuti Pembekalan tahap 1 dengan tema “Revolusi Mental dalam Membangun Desa Bersih, Tertib dan Melayani.

Kegiatan yang dimulai pukul 09.00 pagi mendengarkan materi yang disampaikan oleh para narasumber, diantaranya Kepala Dinas Pendidikan Sulut Gemmy Kawatu mewakili Gubernur Sulut Olly Dondokambey. Gemmy berharap mahasiswa bisa berperan terutama dalam pembangunan yang dimulai dari desa dengan membangun bersih, tertib dan melayani.

Dari pembekalan ini yang juga didukung oleh Dinas Kominfo Sulut diharapkan mahasiswa KKT yang akan turun ke desa-desa bisa menjadi agen perubahan informatika serta sebagai penggerak revolusi mental di bidang informatika yang mampu menggunakan dan memanfaatkan Teknologi Informatika dan internet secara cerdas, kreatif dan produktif dan dapat mempromosikan, menularkan serta memberikan edukasi kepada masyarakat di bidang informatika.

(FerryTumimomor)

INI PENJELASAN WALIKOTA MANADO TERKAIT PERDA SAMPAH DAN CAR FREE DAY


MITRAKAWANUAFM- “Yang penting semua dimulai dulu”  itu yang dikatakan oleh Walikota  Manado GS Vicky Lumentut menanggapi sorotan masyarakat terkait pemberlakuan kembali Perda No.7 Tahun 2016 tentang Sampah di Kota Manado.

Diakui olehnya infrastruktur penunjang memang masih minim, ‘’sambil kita menata infrastrukturnya harus ada komitmen bersama antara pemerintah dan masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. "Nanti saya akan menghubungi perbankan yang CSR-nya (corporate sosial responsibility) bisa membantu kami dalam pengadaan alat angkut dan fasilitas lainnya, mulai jo dulu kalu mo tunggu barisan rapi, kapan?,’’ ujarnya saat diwawancarai pada satu kesempatan oleh reporter Radio Mitra Kawanua.




Sementara itu terkait pemberlakuan Car Free Day yang juga jadi sorotan masyarakat karena menggangu aktifitas masyarakat yang akan masuk gereja di jam-jam saat car free day berlaku. Menurut Walikota ruas jalan yang menjadi jalur car free day tidak mengggangu masyrakat yang mau beribadah, baik gereja yang ada di jembatan kuning, GPDI atau Gereja Kristus,” ujarnya. 

Lanjut kata Walikota,”lama kita mendiskusikan masalah hari ini, hari mana yang tepat, karena kalau di bikin hari sabtu siswa kita yang terganggu di pilih hari minggu jam 6 hingga 9 pada saat ibadah belum mulai, dan di ruas jalan yang tidak mengggangu, ungkapnya.

Sementara itu Gembala IFGF Gisi Manado pdt. Abraham Juwono mengatakan sebaiknya pelaksanaan car free day di laksanakan pada hari sabtu, karena hari sabtu adalah "week end", karena jika di laksanakn pada hari minggu akan mengganggu konsentrasi masyarakat yang ingin beribadah,"ujarnya. 

”Otomatis kepala-kepala dinas yang ada di Pemkot Manado karena segan pada Walikota mereka akan lebih memilih untuk mendampingi Walikota pada car free day tersebut,"tambahnya lagi. Pdt Abrahan Yuwono juga mengajak semua hamba Tuhan untuk berani menyuarakan suara kenabian kepada para pejabat terkait kebijakan "car free day" ini ungkapnya saat Mitra Kawanua FM meminta tanggapannya terkait kebijakan car free day pada hari minggu.

Sejak di berlakukannya kembali Perda Sampah dan "car free day" ini beragam tanggapan masyarakat terkait kebijakan Walikota ini timbul namun menurut Walikota GS Lumnetut sesuatu yang baru memang agak sulit pada awalnya namun kalau semua untuk kebaikan bersama pasti akan berjalan dengan baik pula, yang pasti semua akan ada evaluasinya, ujar Walikota pilihan rakyat pertama yang sudah 2 kali berturut turut di percaya rakyat Kota Manado, untuk menakhodai Kota Manado.

(RobyKumaatMononimbar)

BERBAGI KASIH, KETUA DPD KNPI SULUT BUKA PUASA BERSAMA ANAK YATIM PIATU DAN JAMAAH MASJID IBNU AMIN MAHAWU

MITRAKAWANUAFM- Ketua DPD I KNPI  Sulawesi Utara Krissovorus Decky Palinggi melakukan buka puasa bersama dengan anak yatim dan OKP Se- Sulut dan jemaah di Mesjid Ibnu Amin Mahawu Tuminting.

Dalam sambutannya sebelum buka puasa bersama Decky Palinggi yang akrab disapa "KDP" mengajak semua jemaah yang hadir untuk bersyukur bersyukur kepada Allah, yang karena hidayah dan inayah-Nya lah mempertemukan kita disini, "ujarnya. Lebih lanjut Decky Palinggi mengatakan  pada kesempatan yang mulia ini, ijinkanlah kami dari DPD I KNPI Sulut berbagai hikmah bagi kita semua terlebih khusus anak yatim. Seringkali kita semua meremehkan hal kecil, diberi anugerah besar oleh Allah pun masih terasa kurang.


Bulan Ramadhan mengajarkan kita untuk menjadi pandai bersyukur. Hal yang sederhana, seperti kita masih bisa bangun dari tidur, masih bisa memeluk anak kita dan masih diberi kelebihan untuk berbagi dengan orang lain sesungguhnya patut disyukuri. Syukur membuat hati kita selalu peka akan nikmat Allah, mengikat rejeki yang diberikan kepada kita untuk terus ditambah oleh Allah.  Pribadi yang bersyukur pasti akan selalu bersikap positif dan memberikan yang terbaik dalam segala hal, termasuk dalam pekerjaan.


Mengerjakan amalan dengan penuh keihklasan, karena prinsipnya "life is beautiful, everything that God gives to me is amazing, I have meaning for others". Tidak ada kata percuma dan putus asa, keyakinan untuk memiliki prasangka baik pada Allah membuat langkah kita ringan dalam situasi apapun. Oleh karena itu marilah kita semua bersyukur bahwa pada saat ini kita masih diberi kesempaatan dan kemampuan untuk berbagi dengan mereka yang sangat dicintai Allah, yaitu anak-anak yatim.

Bersyukur bahwa malam ini Allah menganugerahkan kehangatan di hati kita untuk berkasih sayang pada sesama. Melalui acara berbuka yang sederhana ini, DPD 1 KNPI Sulut bersama anak yatim piatu Insyaallah kita semua mendapatkan banyak pahala dan menjadi hamba yang lebih pandai bersyukur!

Semoga niat baik kita semua pada saat hari ini di ridoi oleh Allah SWT dan doa akan selalu tercurah bagi kita semua kedepan agar selalu dapat menebar lebih banyak kebaikan bagi masyarakat.

Dalam kesempatan itu Decky Palinggi juga mengajak seluruh pemuda yang ada di-Sulawesi Utara untuk mendukung program Pemerintah di bawa kepemimpinan OD-SK, karena menurutnya program Pemerintah saat ini sangat menyentuh masyarakat sampai ke tingkat bawah, tak lupa dalam  kesempatan itu, "KDP" sapaan akrabnya mengajak semua jamaah untuk bersama sama mejaga persatuan dan kesatuan serta membantu aparat keamanan agar pelaksanaan ibadah di bulan suci Ramadan dan Idul Fitri ini dapat berjalan dengan baik, ujarnya di hadapan ratusan jamaah Mesjid yang mengikuti acara tersebut.

(RobyKumaatMononimbar)

Kamis, 23 Juni 2016

KLAIM DAPAT MANDAT DARI FAHD A. RAFIQ, DECKY PALINGGI BENTUK FORMATUR DPD KNPI SULUT


MITRAKAWANUAFM- Klaim telah menerima mandat dari Fahd. A. Rafiq sebagai Ketua Umum DPP KNPI berdasarkan SK Kemenkumham, Kristovorus Decky Palinggi menyatakan dirinya di tunjuk caretaker ketua KNPI Sulawesi Utara dan diperintahkan untuk membuat kepengurusan DPD KNPI Sulut untuk dikeluarkan SK kepengurusan DPD KNPI Sulawesi Utara.


Sekedar informasi Ketua Umum DPP Gema MKGR Fahd A. Rafiq terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Umum DPP KNPI periode 2015-2018 dalam Kongres Luar Biasa (KLB) KNPI di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Senin (1/6/2015). Fahd terpilih setelah mendapatkan dukungan dari 122 Organisasi Kepemudaan (OKP). Seluruh OKP yang hadir secara bulat mendukung Fahd sebagai Ketum DPP KNPI. Dilansir oleh Sriwijaya Post, menurut Ketua KNPI Sumsel yang juga angggota DPRD Palembang Fraksi Partai Golkar, M. Hidayat, kepengurusan Fahd A. Rafig adalah sah tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Menkumham RI Nomor AHU-0012488.AH.01.07 Tahun 2016 tertanggal 2 Februari 2016. 



Saat ditanyakan tentang status Jackson Kumaat yang telah tepilih sebagai Ketua KNPI Sulawesi Utara, Decky Palinggi mengatakan sah-sah saja kalau Jackson Kumaat mengklaim sebagai ketua KNPI versi mereka. Ia hanya berdasarkan perintah dari Ketua Umum DPP KNPI yang diketuai Fahd A.Rafig dan anak dari Menkumham Yasona Laoli sebagai bendaharanya, dasar itulah yang akan dipakai untuk meyusun kepengurusan DPD I KNPI Sulawesi Utara, ujarnya.


Ketika ditanyakan apakah hal ini sudah pernah dikonsultasikan pada pemerintah Sulawesi Utara terkait hal ini, KDP panggilan akrabnya mengatakan dirinya sudah mengkomunikasikan dengan Wakil Gubernur Sulawesi Utara dan dalam waktu dekat ini akan menghadap langsung pada Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey. Karena menurutnya bagaimanapun sebagai organisasi kepemudaan yang akan menerima hibah dari pemerintah Sulawesi Utara hal ini agar tidak ada  masalah kedepannya. Apalagi menurutnya pemberian hibah ini akan diberikan berdasarkan SK yang di keluarkan oleh Kemenkumham," ujarnya saat diwawancarai diruang kerjanya beberapa waktu yang lalu.

Terkait rencana pengukuhan dirinya sebagai ketua DPD I KNPI SULUT, "KDP" mengatakan akan diupayakan bersamaan dengan pelantikan pengurus Golkar Sulawesi Utara. Ditambahkannya Ketua Umum Fahd.A. Rafiq akan datang langsung dalam pengukuhan tersebut.


(RobbyKumaatMononimbar)