Hal yang menarik dari pernyataan Netty Pantouw saat sejumnlah media mewawancarainya adalah pernyataannya yang mengatakan adalah, “dirinya berharap tidak ada anggota dewan yang terlibat dalam kesalahan pengerjaan gedung dewan yang baru tersebut".
Sementara itu saat ditanyakan soal keengganan
Praseno Hadi untuk memebeberkan temuan apa saja yang didapati oleh BPK
dan berapa besaran kerugian yang ditimbulkan, Netty Pantouw mengatakan agar media menunggu hasil dari
pemeriksaan itu sehingga inspektorat tidak terkesan mendahului. Saat
ditanyakan lagi apakah inpektorat tidak terkesan menyembunyikan data, dijawab
oleh Netty bahwa dalam menjalankan tugas juga harus menghormati orang lain
apalagi sebagai pejabat dalam menyampaikan hal-hal yang terkait dengan tupoksi
mereka.
Seperti diketahui dimulai sejak Jumat, 10/6-2016 Komisi I DPRD Prov Sulut mengadakan evaluasi bersama mitra kerja mereka dengan melakukan evaluasi dengan Badan Pemberdayaan Masyarakat Pedesaan, dan inspektorat dan Badan Perbatasan Daerah Terpencil dan Terluar Sulawesi Utara.
(RobyKumaatMononimbar)
(RobyKumaatMononimbar)
0 komentar:
Posting Komentar
Thanks